M. Nahrowi | Official Site

Inorganic Growth dalam Strategi Bisnis

Inorganic growth adalah strategi pertumbuhan perusahaan yang didapat melalui merger, akuisisi, atau pembukaan cabang baruPertumbuhan ini terjadi di luar aktivitas bisnis perusahaan itu sendiri. 

Kelebihan inorganic growth 

  • Pertumbuhan yang lebih cepat daripada organic growth
  • Memperluas target pasar
  • Memperkaya aset perusahaan
  • Menambah kredibilitas perusahaan
  • Menambah aset SDM baru
  • Membangun model bisnis yang lebih beragam

Kekurangan inorganic growth 

  • Membutuhkan biaya yang besar
  • Menambah tantangan baru dalam pengelolaan bisnis
  • Bisnis bisa berkembang ke arah yang tidak diduga sebelumnya
  • Perusahaan bertambah besar, yang bisa berdampak pada kurang fleksibelnya bisnis lain
Perbandingan dengan organic growth

Inorganic growth berbeda dengan organic growth, yaitu pertumbuhan internal yang didapatkan perusahaan dari operasinya sendiri. Organic growth cenderung lambat dan bertahap, sedangkan inorganic growth memungkinkan perusahaan untuk berkembang pesat. Selengkapnya untuk organic growth baca disini 

Strategi inorganic growth
Contoh strategi inorganic growth, antara lain: Mergers, Acquisitions, Strategic alliances, Joint ventures. 
Click to rate this post!
[Total: 0 Average: 0]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *